Halo Temanku,Pernahkah kamu membayangkan saat orangtuamu mengalami kesulitan buat membantumu dalam melunasi uang kuliah pada semester depan? Apa yang akan engkau lakukan Jika ternyata kamu tidak memiliki tabungan karena tidak mengatur keuangan dengan baik?

berikut ini beberapa 7 Tips serta Cara Mengatur Keuangan pribadi Mahasiswa untuk mengelola keuangan yang sehat:

1. Menabung

Sedari kecil kita telah diajarkan untuk menabung oleh orangtua kita. Menabung memang terlihat sepele namun sangat berguna bagi masa depan kita.Selalu prioritaskan tabungan kita waktu menerima uang, baik itu dari orangtua memberi uang bulanan untuk kita. Tabungan yang kita prioritaskan akan sangat bermanfaat bagi kita pada lalu hari.Tabungan yg rutin kita lakukan bisa digunakan membeli laptop atau printer yang adalah kebutuhan kuliahmu.

2. Tentukan aneka macam sumber Pemasukan

Ada banyak pekerjaan freelance dan part time yg bisa engkau cari via internet.Bila kamu mahasiswa yg relatif berprestasi, engkau bisa melamar buat sebagai asisten dosen atau pegawai part time administrasi pada kampusmu.

3. Tentukan berbagai Jenis Pengeluaran

setelah semua sumber pendapatan engkau catat, kini engkau harus mendaftarkan semua biaya yg wajib engkau keluarkan dalam sebulan.Hal-hal yang wajib sebaiknya didahulukan seperti, membayar kos, pulsa telepon, uang transportasi, uang kuliah, uang makan sehari-hari, uang pembelian kitab , fotokopi serta alat tulis.Datakan hal-hal yg memang menjadi kebutuhanmu sehari-hari.

4. Buatlah planning aturan Keuangan

Selanjutnya yang wajib engkau lakukan adalah membuat planning aturan keuangan. Atur dengan baik agar tak โ€œbesar pasak daripada tiangโ€ alias terlalu besar di pengeluaran.apabila pengeluaranmu lebih besar , lihat apakah ada yang bisa engkau pangkas atau terdapat pengeluaran yg sebenarnya bukan kebutuhan namun keinginan. jika masih belum cukup, tentu saja kamu wajib menambah sumber pendapatanmu.Bila planning aturan keuangan sudah didesain dengan baik, patuhilah anggaran tersebut sedemikian rupa sebab Bila tidak, anggaran keuangan itu hanya sekadar rencana dan tidak terlaksana.Jadikan planning anggaran keuangan ini menjadi pedoman pada pelaksanaan penggunaan uang sehari-hari secara konsekuen dan disiplin.

5. Buatlah Dana Cadangan

Apa perbedaan tabungan dan dana cadangan? Perbedaannya terletak di fungsi dan tujuannya.Tabungan diperuntukkan buat beberapa keperluan yang telah ditetapkan sebelumnya mirip membeli laptop atau printer asal uang tabungan tersebut.Dana cadangan hanya buat memenuhi atau menutupi segala macam kebutuhan yang mendesak. misalnya ketika motormu rusak dan wajib diperbaiki ke bengkel. Tentu kerusakan motor tidak selalu terjadi dan tak tentu besar biaya yang dikeluarkan.Simpan dana cadangan pada kawasan yg safety, mirip bank yang dapat ditarik menggunakan mudah sewaktu-ketika.

6. Belajar Berinvestasi

Tahukah kamu Warren Buffet orang terkaya ke-3 di dunia, memulai investasinya pada usia 11 tahun asal hasil tabungannya yang tidak seberapa? kemudian, umur berapa kamu akan memulai investasi pertama? engkau bisa memulainya menggunakan risiko yang mungil, mirip deposito atau reksa dana.

7. Mengatur impian (Pengendalian Diri)

Ini merupakan hal yang cukup sulit karena musuh terbesar merupakan diri kita sendiri.saat anggaran belanja sudah ditetapkan dan berkomitmen buat konsekuen dengan aturan, terkadang banyak godaan yg menghampiri, seperti diajak sahabat ke cafรฉ serta jajan hampir setiap hari. Atau saat berjalan-jalan di mall, kita termakan untuk belanja barang-barang yang sebetulnya hanya keinginan belaka.Kendalikan pikiranmu menggunakan fokus pada tujuan tabungan dan investasi. Patuhi secara disiplin anggaran belanja supaya kita tidak mengikuti nafsu.

Mulai dari sekarang, Kapan Lagi?
Mulailah sejak dini mengelola keuangan dengan teratur serta patuhi anggaran belanja yang telah engkau atur. jikalau tidak asal kini , kapan lagi?

Jadikan pengelolaan keuangan ini menjadi norma dalam hidupmu supaya menjadi eksklusif yg lebih teratur.

( Sumber : https://www.finansialku.com/cara-mengelola-keuangan-mahasiswa-sukses/)