Bagi lulusan senior, tantangan selanjutnya adalah menemukan pekerjaan yang sesuai dengan impian dan rencana kamu.
Untuk melakukan ini, siswa tentu saja harus menyiapkan dan menyusun CV dan portofolio yang menarik. Kedua hal ini berbeda, namun sama pentingnya dalam memudahkan kamu mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. Umumnya, CV atau Curriculum Vitae adalah data pribadi kamu, dan beberapa pengalaman kerja, organisasi, dan keuntungan pribadi kamu, ditulis secara singkat. Sedangkan portfolio adalah pekerjaan atau hasil kerja dan kemampuan kamu pasti berhubungan dengan pekerjaan yang kamu pilih.
Kedua hal ini sangat penting untuk disertakan saat melamar pekerjaan dan tentunya keduanya harus terstruktur dengan baik dan menarik agar HRD memperhatikan kamu.

Foto oleh cottonbro dari Pexels

Perbedaan CV dan Portofolio

Sebelum mengetahui cara membuat CV dan portfolio untuk mahasiswa, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu perbedaan antara CV dan portfolio. Berikut beberapa perbedaannya:

Portofolio :
Berfungsi untuk menunjukkan pengalaman kerja dengan pekerjaan atau proyek yang sesuai dengan pekerjaan yang akan dilamar. Dibuat dengan cara yang jelas dan terperinci, kata dan frasa tak terbatas dan jumlah halaman gratis. Lengkap untuk mendemonstrasikan deskripsi di CV

CV:
Ada fungsi untuk mengumumkan data pribadi, pengalaman kerja, organisasi, pencapaian dan hal-hal lain yang perlu diketahui perusahaan secara singkat. Ditulis dengan jelas, singkat, dan tidak bertele-tele. Ditampilkan semenarik mungkin untuk menarik perhatian HRD atau pengguna, dan sering di satu halaman

Tips membuat CV yang menarik
Agar CV yang kamu buat diperhatikan oleh HRD dan berhasil mendarat di perusahaan impian kamu, kamu harus tahu cara membuat CV yang menarik. Karena ada beberapa aturan umum yang harus kamu perhatikan saat menulis resume kamu.
Sangatlah penting bahkan jika kamu masih seorang pelajar, untuk mempersiapkan diri dengan baik. Berikut cara membuat CV yang menarik:

1. Informasi lengkap
Setiap perusahaan pasti akan memilih kandidat yang baik dan mampu untuk berkontribusi dalam perkembangan perusahaan. Oleh karena itu, HRD membutuhkan informasi tentang calon pekerja untuk menilai sejauh mana seorang kandidat harus diterima. Secara umum, apa yang harus kamu sertakan dalam resume kamu adalah identitas kamu, pendidikan terakhir, kepribadian, keterampilan, proyek atau pengalaman kerja, pendidikan, dan pencapaian kamu.

2. Perhatikan tata bahasa dan tulisan
Tata bahasa dan ejaan yang kamu lakukan pada resume kamu dapat dinilai oleh HRD. Pastikan menggunakan tata bahasa KBBI yang baik, dengan penulisan yang singkat, jelas, dan langsung.

3. Desain
Desain resume juga menjadi salah satu hal yang perlu kamu perhatikan, karena juga menjadi daya tarik tersendiri di mata HRD. kamu bisa mendesain CV sederhana yang berisi informasi penting yang dibutuhkan perusahaan. Pastikan resume kamu tidak terlalu sederhana atau berantakan dengan desain yang mengganggu. Debra Wheatman dari Careers Done Write sendiri mengatakan bahwa ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat membuat resume, tidak hanya desainnya saja, hal-hal kecil pun perlu diperhatikan seperti penggunaan huruf miring, huruf besar kunci, tebal, dan sejenisnya

.
4. Pas Foto
Saat membuat CV, tentunya kamu juga harus menyertakan foto ID di CV. Pastikan foto terlampir jelas, biru atau merah, terlihat resmi, ukurannya pas, dan tidak rusak atau buram.

Tips membuat portfolio yang menarik

Setelah mengetahui cara membuat CV yang menarik, kamu juga harus mengetahui cara membuat portofolio yang menarik. Perlu diperhatikan bahwa membuat portofolio berarti kamu harus telah menyelesaikan pekerjaan atau proyek yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar, misalnya jika kamu melamar sebagai desainer grafis, ilustrasi artinya kamu harus melampirkan desain yang memiliki sudah dibuat.

Berikut cara membuat portfolio yang menarik yaitu:

1. Clean design
Saat membuat portofolio, alangkah baiknya jika kamu juga harus memperhatikan desainnya, pastikan tidak terlalu sederhana atau berlebihan. Desain cantik yang mewujudkan pesan HRD dalam pekerjaan kamu. Pada halaman awal kamu dapat menulis nama kamu dan apa yang kamu miliki dalam portofolio kamu ingat untuk menggambarkan diri kamu dan mulai dengan pekerjaan atau proyek yang kamu buat dan kemudian mendapatkan deskripsi dengan jelas.

2. Keluarkan karya atau proyek terbaik kamu
Saat membangun portofolio kamu, pastikan untuk membuat daftar atau memberikan pekerjaan, proyek, dan pencapaian terbaik kamu selama magang atau sebagai siswa. Karena itu akan menunjukkan kemampuan kamu untuk bekerja.
Berikut adalah beberapa hal yang dapat kamu ketahui tentang membuat resume dan portofolio yang menarik dan mudah diingat untuk HRD.

 

sumber : https://ruangmahasiswa.com/tips/tips-buat-cv-dan-portofolio-menarik/