Seorang mahasiswa harus belajar untuk memiliki etika dan perilaku yang baik pada saat baru memulai kuliah, semua kebiasaan buruk saat sekolah harus ditinggalkan, termasuk dalam komunikasi, baik secara tatap muka maupun melalui chat. Apabila kamu adalah mahasiswa baru, maka berarti kamu harus membaca artikel ini agar mengetahui tentang etika dan tata cara menghubungi dosen yang baik dan benar.
- Perhatikan Waktu
Perhatikan Waktu ketika akan mengirim pesan pada dosen / staff, jangan mengirim pesan pada waktu istirahat atau waktu beribadah karena akan mengganggu waktu dosen / staff yang sedang istirahat / beribadah.
- Penggunaan Bahasa
Gunakanlah bahasa yang sopan, bahasa Indonesia, dan jangan gunakan bahasa yang disingkat – singkat, misalnya : sy, jg, otw, ok, dll, dkk.
- Salam
Ketika kamu memulai percakapan dengan dosen, selalu awali dengan mengucapkan salam terlebih dahulu, misalnya : assalamualaikum wr. wb / selamat pagi bapak / ibu.
- Menggunakan Kata Permohonan.
Setelah mengucapkan salam, selanjutnya yaitu menggunakan kata permohonan maaf. Maksud kata permohonan maaf ini merujuk pada waktu. Contohnya seperti ini Maaf mengganggu waktunya bapak/ibu, Mohon maaf jika berkenan, mohon bantuan (apabila memerlukan bantuan). Mengapa ini harus dilakukan ? Karena kita belum mengetahui saat menghubungi dosen, apakah dosen tersebut sedang sibuk atau tidak.
- Perkenalkan dirimu
Dosen mengajar tidak hanya satu atau dua mahasiswa saja, tetapi ratusan bahkan ribuan mahasiswa, jadi tidak mungkin dosen akan hafal nama-nama mahasiswa yang diajar kecuali penanggung jawab suatu mata kuliah ataupun ketua kelas. Kamu sebagai mahasiswa harus maklum ya ! Contohnya Mohon izin memperkenalkan diri bapak/ibu, saya Putra dari prodi Desain Komunikasi Visual dengan NRP / NIM 123456 angkatan 2018.
- To The Point
Salam udah, perkenalan diri juga udah, selanjutnya apa dong ? Ini dia yang menjadi inti pesan yang ingin disampaikan kepada dosen yaitu keperluan mengechat. Saat menyampaikan maksud dan tujuan ngechat kepada dosen, gunakanlah bahasa yang singkat, padat, jelas, dan mudah dipahami (langsung ke inti masalah).
- Penutup
Seperti yang kamu ketahui, setiap ada pembuka pasti ada penutup. Sebenarnya simpel saja, tetapi tidak boleh disepelekan juga. Untuk menutup sebuah pesan chat dosen cukup menyampaikan salam dan ucapan terima kasih. Contohnya Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh, terima kasih sebelumnya bapak/ibu.
- Tidak Memakai Kata Ganti
Jangan gunakan kata ganti pada saat memulai percakapan dengan dosen, seperti “Aku, Kamu atau Anda”.
- Berperilaku Baik
Tidak Memaksa, tidak terburu – buru, dan tidak menggurui ketika memulai percakapan merupakan salah satu etika yang harus diperhatikan juga.
Itulah tulisan mengenai etika dan tata cara menghubungi dosen yang baik dan benar. Semoga bermanfaat dan dapat digunakan untuk kedepannya, terima kasih !
Leave A Comment
You must be logged in to post a comment.